Mungkin ada banyak dari kamu yang sangat-sangat anti dengan makhluk kecil nan lengket, upil. Teksturnya yang nggak beraturan bisa jadi bumerang tersendiri, buatmu yang selama ini menjaga kebersihan setengah mati. Haha. Tapi nyatanya nggak seseram itu, kok.
Tahukah kamu, upil ada karena Tuhan ingin kotoran-kotoran di alat pernafasanmu itu keluar, tapi dengan rupa dan warna yang berbeda.
Untuk itu, tidak perlu lah kamu mengerenyitkan dahi dan merasa jijik, karena upil bukan mantan yang kamu putusin karena selingkuh dengan guru les matematikamu. Well, walaupun masih banyak perdebatan mengenai upil itu apa dan buat apa, yang jelas kamu harus baca dan memahami artikel dari Hipwee Tips kali ini. Gini nih penjelasan lengkapnya…
Upil adalah wujud sempurna dari kotoran yang masuk ke hidungmu. Debu dan polusi, misalnya
Coba bayangkan kalau polusi dari knalpot motor atau mobil yang masuk lewat lubang hidungmu itu keluar dalam bentuk asap? ‘Kan serem 🙁
Dilansir dari Bright Hub, upil terbentuk dari membran mucus atau membran lendir yang berada di dalam hidung. Lendir yang dikeluarkan oleh membran mucus ini biasa disebut dengan ingus. Fungsi dari ingus sendiri adalah sebagai sistem perlindungan tubuh terhadap infeksi.
Ingus bertujuan untuk mencegah masuknya partikel-partikel berbahaya ke dalam paru-paru. Partikel ini dapat berupa debu, bakteri, virus, dan serbuk. Ingus yang telah menyaring partikel-partikel tersebut akan mengering, sehingga terbentuklah upil.
Ajaibnya lagi, bulu-bulu halus di dalam hidungmu menjadi ‘rumah’ ternyaman bagi upil. Bersyukurlah, karenanya, upilmu takkan ‘terjun bebas’ keluar hidung
banyak kok fungsinya
Melalui beberapa sistem dari rongga pernafasan, bulu-bulu halus di dalam hidungmu mampu melindungi upil, supaya nggak menganggumu di kehidupan sehari-hari. ‘Kan nggak lucu, kalau kamu lagi ngobrol sama pacar tiba-tiba ada sosok hitam nan lengket muncul di permukaan hidung :’)
Upil nggak selamanya jorok. Kehadirannya itu tanda, bahwa telah banyak kotoran di rongga pernafasan yang berhasil disaring
Kalau kamu nggak punya upil, berarti kamu alien!
Sebagai manusia normal, memiliki upil (mungkin banyak) itu wajar. Karena faktanya semakin banyak upil, itu adalah tanda bahwa setelah seharian beraktivitas di luar rumah, kotoran-kotoran yang berpotensi mengganggu rongga pernfasan bisa ditarik keluar. Hmmm. Keren, ya?
Malah, sama halnya dengan ngulet, ngupil merupakan aktivitas yang menyenangkan buat sebagian besar orang
ngupil lagi ngupil lagi
Menurut Dokter Friedench Bischinger dari Austria, mengeluarkan upil dengan jari-jemari atau ngupil adalah aktivitas yang menyenangkan dan hiburan tersendiri bagi banyak orang. Selain membersihkan hidung, ngupil juga mampu memperlancar pernafasan. Asal nggak pakai cutter saja sih ngupilnya.
Masih dari sebuah penelitian; upil pun sebenarnya layak untuk dimakan. Ya, D-I-M-A-K-AN!
makan upil????
Upil berkaitan dengan senyawa yang mampu melawan bakteri serta organisme jahat yang bisa merugikan tubuh. Lewat proses pernafasan yang sedemikian rupa, upil diyakini mampu membuat tubuh kita ‘tahan banting’ terhadap berbagai serangan penyakit. Terbukti ketika kita masih kanak-kanak, lendir dan upil secara tak sengaja masuk ke mulut dan tidak terjadi apa-apa. Ujar Dokter Friedench Bischinger dari Austria.
Ini masih pro-kontra, jadi kamu nggak layak untuk mencobanya. Untuk sekadar informasi dan pengetahuan, oke lah…
Jadi sudah jelas ya kalau Tuhan menciptakan upil itu bukan untuk disia-siakan. Nyatanya upil punya banyak manfaat yang sudah tubuhmu rancang, supaya nggak banyak gangguan serta penyakit yang berdatangan. Salam PUPIL, Perempuan yang Suka Ngupil! :)))
Bagaimana upil manusia bisa terbentuk?
Pertanyaan
Bagaimana kotoran hidung terbentuk?
Jawaban
Kotoran hidung berasal dari sebuah membran lendir bernama membran mucus yang ada di hidung. Membran itu memang berfungsi menghasilkan ingus atau lendir. Walau sekilas menjijikan, namun ingus yang dibentuknya merupakan sistem perlindungan alami tubuh terhadap infeksi.
Ingus atau lendir yang dihasilkan oleh membran itu setiap hari mencegah berbagai partikel asing masuk ke dalam sistem pernapasan dan paru-paru. Yang dimaksud partikel asing dan berbahaya dari luar tubuh adalah debu, bakteri dan virus, juga berbagai serbuk yang ukurannya kecil. Lendir akan membuat partikel asing itu menempel, dan menyaringnya tidak masuk ke paru-paru.
Lendir yang kering dan berisi kotoran dari luar tubuh pun mengumpul, mengeras, dan itu yang kita sebut upil. Mekanisme hidung pun memudahkan upil berpindah ke bagian hidung agak luar, sehingga mudah dijangkau oleh jari saat Anda mengupil. Penting bagi Anda untuk selalu mencuci tangan seusai membersihkan kotoran hidung, sebab upil sendiri adalah kumpulan kotoran dan bakteri. Jangan mengusapnya sembarangan, dan lakukan dengan jari yang bersih agar kotoran dari jari tak malah masuk ke dalam saluran pernapasan Anda.
Dijawab oleh dr. Setiyo
Tahukah kamu, upil ada karena Tuhan ingin kotoran-kotoran di alat pernafasanmu itu keluar, tapi dengan rupa dan warna yang berbeda.
Untuk itu, tidak perlu lah kamu mengerenyitkan dahi dan merasa jijik, karena upil bukan mantan yang kamu putusin karena selingkuh dengan guru les matematikamu. Well, walaupun masih banyak perdebatan mengenai upil itu apa dan buat apa, yang jelas kamu harus baca dan memahami artikel dari Hipwee Tips kali ini. Gini nih penjelasan lengkapnya…
Upil adalah wujud sempurna dari kotoran yang masuk ke hidungmu. Debu dan polusi, misalnya
Coba bayangkan kalau polusi dari knalpot motor atau mobil yang masuk lewat lubang hidungmu itu keluar dalam bentuk asap? ‘Kan serem 🙁
Dilansir dari Bright Hub, upil terbentuk dari membran mucus atau membran lendir yang berada di dalam hidung. Lendir yang dikeluarkan oleh membran mucus ini biasa disebut dengan ingus. Fungsi dari ingus sendiri adalah sebagai sistem perlindungan tubuh terhadap infeksi.
Ingus bertujuan untuk mencegah masuknya partikel-partikel berbahaya ke dalam paru-paru. Partikel ini dapat berupa debu, bakteri, virus, dan serbuk. Ingus yang telah menyaring partikel-partikel tersebut akan mengering, sehingga terbentuklah upil.
Ajaibnya lagi, bulu-bulu halus di dalam hidungmu menjadi ‘rumah’ ternyaman bagi upil. Bersyukurlah, karenanya, upilmu takkan ‘terjun bebas’ keluar hidung
banyak kok fungsinya
Melalui beberapa sistem dari rongga pernafasan, bulu-bulu halus di dalam hidungmu mampu melindungi upil, supaya nggak menganggumu di kehidupan sehari-hari. ‘Kan nggak lucu, kalau kamu lagi ngobrol sama pacar tiba-tiba ada sosok hitam nan lengket muncul di permukaan hidung :’)
Upil nggak selamanya jorok. Kehadirannya itu tanda, bahwa telah banyak kotoran di rongga pernafasan yang berhasil disaring
Kalau kamu nggak punya upil, berarti kamu alien!
Sebagai manusia normal, memiliki upil (mungkin banyak) itu wajar. Karena faktanya semakin banyak upil, itu adalah tanda bahwa setelah seharian beraktivitas di luar rumah, kotoran-kotoran yang berpotensi mengganggu rongga pernfasan bisa ditarik keluar. Hmmm. Keren, ya?
Malah, sama halnya dengan ngulet, ngupil merupakan aktivitas yang menyenangkan buat sebagian besar orang
ngupil lagi ngupil lagi
Menurut Dokter Friedench Bischinger dari Austria, mengeluarkan upil dengan jari-jemari atau ngupil adalah aktivitas yang menyenangkan dan hiburan tersendiri bagi banyak orang. Selain membersihkan hidung, ngupil juga mampu memperlancar pernafasan. Asal nggak pakai cutter saja sih ngupilnya.
Masih dari sebuah penelitian; upil pun sebenarnya layak untuk dimakan. Ya, D-I-M-A-K-AN!
makan upil????
Upil berkaitan dengan senyawa yang mampu melawan bakteri serta organisme jahat yang bisa merugikan tubuh. Lewat proses pernafasan yang sedemikian rupa, upil diyakini mampu membuat tubuh kita ‘tahan banting’ terhadap berbagai serangan penyakit. Terbukti ketika kita masih kanak-kanak, lendir dan upil secara tak sengaja masuk ke mulut dan tidak terjadi apa-apa. Ujar Dokter Friedench Bischinger dari Austria.
Ini masih pro-kontra, jadi kamu nggak layak untuk mencobanya. Untuk sekadar informasi dan pengetahuan, oke lah…
Jadi sudah jelas ya kalau Tuhan menciptakan upil itu bukan untuk disia-siakan. Nyatanya upil punya banyak manfaat yang sudah tubuhmu rancang, supaya nggak banyak gangguan serta penyakit yang berdatangan. Salam PUPIL, Perempuan yang Suka Ngupil! :)))
Bagaimana upil manusia bisa terbentuk?
Pertanyaan
Bagaimana kotoran hidung terbentuk?
Jawaban
Kotoran hidung berasal dari sebuah membran lendir bernama membran mucus yang ada di hidung. Membran itu memang berfungsi menghasilkan ingus atau lendir. Walau sekilas menjijikan, namun ingus yang dibentuknya merupakan sistem perlindungan alami tubuh terhadap infeksi.
Ingus atau lendir yang dihasilkan oleh membran itu setiap hari mencegah berbagai partikel asing masuk ke dalam sistem pernapasan dan paru-paru. Yang dimaksud partikel asing dan berbahaya dari luar tubuh adalah debu, bakteri dan virus, juga berbagai serbuk yang ukurannya kecil. Lendir akan membuat partikel asing itu menempel, dan menyaringnya tidak masuk ke paru-paru.
Lendir yang kering dan berisi kotoran dari luar tubuh pun mengumpul, mengeras, dan itu yang kita sebut upil. Mekanisme hidung pun memudahkan upil berpindah ke bagian hidung agak luar, sehingga mudah dijangkau oleh jari saat Anda mengupil. Penting bagi Anda untuk selalu mencuci tangan seusai membersihkan kotoran hidung, sebab upil sendiri adalah kumpulan kotoran dan bakteri. Jangan mengusapnya sembarangan, dan lakukan dengan jari yang bersih agar kotoran dari jari tak malah masuk ke dalam saluran pernapasan Anda.
Dijawab oleh dr. Setiyo
Untuk Apa Sih Upil Diciptakan? Inilah Jawabannya
4/
5
Oleh
Syaf